Kabar Dari Kampung Halaman

Agustus 15, 2020



Apa yang bisa saya kabarkan dari kampung halaman? Meski semuanya berjalan sangat tenang sebagaimana mestinya Temanggung dan terkesan tanpa konflik, tapi ada beberapa hal yang memicu konflik. Khususnya konflik batin. Ehh... 

Dua pekan sejak suami saya bertolak ke Gresik, saya masih berusaha membiasakan diri menjalani kehidupan tanpa bertatap muka dengan pria yang sudah setengah tahun lebih belakangan ini menemani saya. Saat menatap keluar jendela, mendapati pemandangan pohon yang rindang dan latar belakang langit yang biru cerah, tiba tiba pemikiran itu hadir. 

"Saya bisa memandang pohon dan langit sembari rebahan, ini menyenangkan. Tapi percuma saja jika tidak ada kamu...."

Ah sentimental sekali. Cengeng! Tapi memang benar. Ternyata menjalani LDR setelah menikah itu pahit. 

Rencana kami sejak awal memang berniat untuk tinggal di Temanggung. Berkehidupan dan membesarkan anak kami disini. Menemani kedua orang tua disini. Kami merasa suasana di Temanggung dapat membantu kami mencapai kehidupan yang tenang seperti yang kami idamkan. Aamiin. 

Sementara itu, kucing peliharaan saya sudah melahirkan dua minggu yang lalu. Namun sepertinya Oyen belum memiliki naluri ibu yang seutuhnya. Meski ia menyusui ketiga bayinya, tapi saya sering mendapati ia kabur memanjat pohon demi menemui kucing jantan. Tentu saja ini membuat saya dan bapak sangat kesal. Bukannya merawat dengan baik bayi bayinya, ia justru mulai bergaul dengan kucing kucing jantan lagi. 

Nutrisi terbaik untuk bayi kucing tentu susu dari induknya. Kami khawatir jika bayi bayi itu tidak bisa bertahan sampai akhirnya bisa makan layaknya kucing remaja atau dewasa.
***
Pagi ini saya berjalan jalan menuju mini market. Saya teringat akan onigiri yang biasa dijual di Indomaret. Sebetulnya meski udara pagi sangat segar untuk berjalan jalan, agak malas kalau bukan karena onigiri. hehe

Sayang sekali ternyata apa yang saya cari tidak ada. Maka saya hanya membeli semangkuk sereal untuk saya seduh di rumah. Sarapan pagi ini semangkuk sereal Honey Star :)


Semenjak saya kembali ke kampung halaman, kinerja saya mulai membaik. Setiap pagi dengan suka cita dan semangat baru saya menyalakan laptop memulai pekerjaan. Meski belakangan sering lembur (tanpa mencatat aktifitas lebur agar mendapat uang lembur :') ) saya merasa tetap bersemangat. Lingkungan memang memegang peranan penting. Hehe. 

Semoga dalam waktu dekat suami bisa segera pindah ke Temanggung dan menemukan pekerjaan yang tepat. Semoga pandemi segera berakhir dan vaksin bisa segera selesai diuji sehingga dapat diproduksi massal. Aamiin. 


Tifanny Lituhayu 

You Might Also Like

0 Comments

BLOG ARCHIVES

TIFANNY'S BOOKSHELF

Harry Potter and the Half-Blood Prince
Angels & Demons
Mati, Bertahun yang Lalu
Le Petit Prince: Pangeran Cilik
Di Kaki Bukit Cibalak
Goodbye, Things: Hidup Minimalis ala Orang Jepang
Orang-orang Proyek
Guru Aini
86
Ranah 3 Warna
The Da Vinci Code
Animal Farm
Hacker Rp. 1.702
Mata Malam
City of Thieves
Yang Fana Adalah Waktu
Kubah
Harry Potter and the Sorcerer's Stone
9 Matahari
Kim Ji-Yeong Lahir Tahun 1982

• T I F A N N Y •

•  T I F A N N Y  •
INFJ-T ・ semenjana ・ penikmat musik & es kopi susu ・ pencinta fotografi ・ pecandu internet ・ escapist traveller ・ sentimental & melankolis ・ suka buku & aroma petrichor ・ hobi journaling