Memahami Situasi

Januari 24, 2023

Gambar dari Pinterest 

Sering kali ada perasaan sanksi saat ingin menjelaskan sesuatu kepada Bening apakah dia akan memahami. Terutama saat menjelaskan bahwa ayahnya akan bekerja di luar kota dan hanya pulang seminggu sekali. Padahal memiliki kepercayaan dan sugesti bahwa setiap kata yang terucap pasti akan dimengerti oleh anak yang belum lancar berbicara adalah kunci komunikasi yang baik. Saya kurang memberi kepercayaan padanya. Maafkan ibuk nak.

Setiap saya melemparkan pertanyaan "ayah kemana?" Jika ayahnya tidak terlihat di rumah ia pasti menjawab "kerja". Baginya pengertian ayah kerja adalah pagi berangkat, sore sudah sampai lagi di rumah atau paling tidak pagi hari saat ia bangun ayahnya sudah terlihat di rumah. Di pekan pertama mungkin Bening masih menjawab "ayah kerja" saat ditanya dimana ayah. Mungkin ia bertanya tanya setiap sore menjelang, mengapa ayahnya tidak juga pulang bahkan ketika esok hari berikutnya ia tak menemukan sosok lelaki itu.

Sampai akhirnya hari libur ayah tiba dan pulang ke Temanggung. Bening menyambut dengan sangat bersemangat sampai jam tidurnya bergeser. Ia seperti enggan melewatkan  kesempatan bertemu ayahnya.

Saat mas harus kembali berangkat keluar kota sepertinya Bening mulai menyadari bahwa untuk beberapa hari kedepan ayahnya tidak akan terlihat lagi di rumah. Meski ia begitu tabah saat ayahnya pamit, begitu motornya hilang dari pandangan ia merengek. Saya selalu mencoba menghiburnya dengan mengajak berkunjung ke rumah uti. Sejak saat itu definisi ayah bekerja baginya terasa kurang relevan lagi baginya. Itu sebabnya saat saya tanya ayah kemana, jawaban kerja tidak lagi keluar dari mulutnya. Mungkin ia masih mempelajari dan mencari kata yang tepat untuk menjawab pertanyaan tersebut sesuai dengan pemahamannya.

Ia tak lagi berharap dan bertanya tanya mengapa ayah belum pulang sambil melihat ke arah pintu ruang tamu saat petang datang. Saat ia rindu pada ayahnya ia akan meminta saya untuk menelpon. Dengan kosakata yang ia tahu dan penegasan melalui gestur. Terkadang ia merebut ponsel saya dan langsung membuka aplikasi whatsapp menekan ruang chat saya dengan kontak ayahnya serta melihat baik baik foto profilnya. Ia sedang berusaha melakukan panggilan tapi belum menemukan cara yang benar. Setiap kali video call tersambung dan wajah ayahnya terlihat di layar, ia tertawa gembira. Kini Bening sudah menerima itu semua. Saya bersyukur karena Bening tidak sering tantrum meski merasakan perasaan yang masih asing. Ia belajar mengenai perasaan rindu dan dapat menemukan cara untuk mengatasi perasaannya tersebut. Namun terkadang saat ayahnya tidak bisa dihubungi karena sedang sibuk, disitulah Bening mulai rewel. Saya berusaha untuk memberi tahu dan menghiburnya.

Terimakasih nak untuk perjuanganmu memahami situasi ini. Maafkan ibu yang sering kali tersesat di semesta yang bernama Sekar Bening Lituhayu ini. Ibu seperti seorang penjelajah yang mencoba meniti jalan di belantara pikiran dan perasaanmu. Kita sama sama saling belajar dan meraba apa dan bagaimana kita. Namun ada satu hal yang  ibu yakini, kita sudah terkoneksi secara alami. Ibu rasa itu akan menjadi cukup mudah bagi kita dalam usaha saling memahami. Mulai saat ini saya akan lebih mempercayai bahwa Bening selalu mengerti apa yang saya ucapkan. Kalaupun ia belum memberi respon secara langsung, itu artinya ia masih mencoba untuk memprosesnya.

You Might Also Like

0 Comments

BLOG ARCHIVES

TIFANNY'S BOOKSHELF

Harry Potter and the Half-Blood Prince
Angels & Demons
Mati, Bertahun yang Lalu
Le Petit Prince: Pangeran Cilik
Di Kaki Bukit Cibalak
Goodbye, Things: Hidup Minimalis ala Orang Jepang
Orang-orang Proyek
Guru Aini
86
Ranah 3 Warna
The Da Vinci Code
Animal Farm
Hacker Rp. 1.702
Mata Malam
City of Thieves
Yang Fana Adalah Waktu
Kubah
Harry Potter and the Sorcerer's Stone
9 Matahari
Kim Ji-Yeong Lahir Tahun 1982

• T I F A N N Y •

•  T I F A N N Y  •
INFJ-T ・ semenjana ・ penikmat musik & es kopi susu ・ pencinta fotografi ・ pecandu internet ・ escapist traveller ・ sentimental & melankolis ・ suka buku & aroma petrichor ・ hobi journaling