Mencoba untuk menenangkan hati. Bahwa semua yang berputar didunia ini adalah semu. Semu itu indah. Seperti khayal, kadang melenakan. Namun apa yang terjadi tak selamanya seperti yang diinginkan. Dunia ini bukan milik kita, sayang. Maka tak bisa kita bentuk seperti yang ada dalam pikiran kita. Adakalanya kecewa dan sedih. Namun kau tau, merasa adalah urusan kita masing masing. Ingin bahagia atau merasa duka itu kita yang tentukan. Sekalipun dunia ini membencimu, orang orang menhujatmu, bila telinga telah tertutup dan memilih tuk berserah padaNya, bahagia tak kan mungkin luntur dari hatimu. Jiwamu kan tenang.

Sayang, aku mendengar hatimu bergemuruh. Apakah itu amarah yang bercampur sedih. Lihatlah keatas sana. Langit luas, sangat luas...bahkan sesungguhnya hatimu bisa saja berkali kali lipat lebih luas dari langit itu. Kau hanya perlu melepaskan rasa yang kau tahan. Ikhlaskan... lihat keatas sayangku... bila kau menunduk, air mata yang akan kau dapati. Mengapa kau tak tersenyum saja menatap langit. Tuhan begitu baik padamu. Kau disini saat ini karena kasih sayang dari Tuhanmu.

Sayang...kau cantik bila tersenyum. Kau begitu indah...kau adalah keindahan yang nyata ditengah segala yang semu ini. Sayang...berbahagialah...