Icip-icip Indomie Salted Egg

Desember 17, 2018

Sangat terlambat jika saya mengulas varian Indomie yang satu ini. sebab kepopulerannya sudah berangsur turun. Sekarangpun produk inisudah mudah ditemui. Meski hanya dijual di mini market atau supermarket saja. Mungkin karena ia menyandang status “Premium Collection yang harganya juga tentu lebih mahal. Yap apalagi kalau buka Indomie Curly Fried Moodle Salted Egg Flavor. Mi instan dari Premium Collection nya indomie ini beberapa waktu yang lalu sangat populer. Sebab salted egg sendiri sedang sangat nge hits setelah salah satu gerai makanan fast food memunculkan varian rasa tersebut. Penasaan karena saus salted eggnya yang begitu kental dan meleleh. Kemudian indomie hadir dengan cita rasa yang sama. Meski terlambat, sebagai pecinta indomie sudah pasti saya sangat penasaran dengan Indomie Salted Egg ini. saya tidak ingin melewatkan varian rasa ini sebelum kelak mungkin akan jadi barang langka yang susah ditemui. Entahlah kemarin saya tergerak untuk mengambil mi dengan kemasarn berwarna kuning ini. Saya terkesan dengan desain bungkusnya. Berwarna cerah dan seperti mi pada umumnya yang secara visual menampilkan hidangan mi dengan topping sesuai tema rasanya.

Jauh sebelum saya berniat membeli, saya sudah kerap membaca ulasan tentang mi ini. banyak yang bilang rasanya enak tapi ada pula yang bilang rasanya tidak enak. Ada beberapa orang yang menilai bila rasa indomie salted egg terasa kurang nikmat mungkin saja ada yang salah dengan cara memasaknya. Untuk itulah saya cukup hati hati dalam memasaknya. Jika varian rasa lain menginstruksikan untuk merebus mi selama tiga menit, tidak dengan Indomie Salted Egg ini. Tekstur minya jauh lebih tipis. Oleh karena itu jika terlalu lama kita merebusnya, mi akan lembek. Yang paling penting, bedakan mana bumbu dan mana bahan pelengkap. Jangan asal tuang campur jadi satu. Itu juga bisa membuat rasa jadi tak keruan. Sesuai petunjuk, saya hanya menuangkan bumbu pasta dan bubuk cabainya terlebih dahulu, kemudian mi yang telah ditiriskan, mencampurnya dengan rata baru menaburkan serbuk kuningnya.

Saya yakin, semua cara sudah saya lakukan dengan benar. Saya masih mengaduk aduk mi setelah serbuk itu tertabur. Namun mendadak saya merasa mual ketika mencium aroma minya. Suap pertama…serius. Ini akan jadi yang pertama sekaligus yang terakhir mencicipi rasa seperti ini. Rasanya sangat aneh dan membuat saya mual. Meski masih dalam keadaan panas, bau amis dan rasanya yang aneh tetap tidak bisa saya toleransi. Mungkin lidah saya ini benar benar katro. :v

Maafkan saya kepada semua penggemar Indomie Salted Egg. Lidah saya benar benar tidak cocok dengan varian rasa yang satu ini. Tapi saya suka sekali dengan tekstur minya yang lebih keriting dan tipis. Untuk kemasan juga sangat bagus cocok dengan status "premium collection" yang disandangnya. Tapi saya hanya sobad kampungan yang lebih suka rasa original. Ngomong ngomong… saya juga merasa sedikit aneh dengan Indomie. Beberapa hari yang lalu saya makan indomie goreng original tapi rasanya ada yang berbeda. tidak segurih biasanya. Aromanya pun tak sesemerbak biasanya. Apakah hanya saya saja yang merasa?

eh.. baiklah sekian tulisan dari saya. ini bukanlah sebuah ulasan serius tapi lebih pada tulisan berbagi rasa dan pengalaman saja. Terimakasih sudah berkunjung dan membaca tulisan di Tifanny’s Journey Records.

Salam,

Tifanny

credits:
comot gambar dari google ^^v