Akhir dan Awal
Desember 06, 2020Akhir bulan November lalu menjadi hari paling melelahkan. Pekerjaan yang sudah lama menumpuk terpaksa harus diselesaikan sebelum jam menunjukkan pukul dua belas tepat dini hari. Namun saya gagal dan tetap saja molor. Sejujurnya sampai hari ini masih banyak hutang pekerjaan yang belum selesai tapi sudah terdesak oleh pekerjaan pekerjaan baru lainnya yang menunggu segera diselesaikan. Kondisi tubuh dan stamina sudah semakin menurun seiring bertambahnya usia kehamilan. Selain itu kondisi psikologis juga mengalami perubahan.
Saya benar benar ingin sekali menepi sejenak dan berlibur. Namun akhir akhir ini daerah tempat saya tinggal dan kota sebelah mengalami peningkatan kasus covid. Ibu saya juga mewanti wanti agar saya tidak terlalu sering keluar rumah selain untuk hal penting seperti memeriksakan kandungan.
Ah ya, bahas soal periksa kandungan, sejauh ini baru 3 kali saja. Ini cukup bandel sih, tapi saya senang, kunjungan yang baru saja sayaya lakukan kemarin, sangat membuat saya lega. Sebab ibu bidan mengatakan bahwa bayi dalam kandungan sehat. Saya pun juga tak memiliki keluhan apapun, selain kaki bengkak yang sebetulnya memang cukup wajar dan sering terjadi pada ibu hamil. Saya bahkan berksempatan mendengar detak jantung bayi. Cukup cepat dan membuat saya sedikit terharu. Saat ini semuanya tinggal menunggu dan tetap menjaga kondisi kesehatan. Hanya saja yang saya khawatirkan adalah, pertambahan berat badan yang saya alami cukup pesat. Dan jika masih terus berlangsung seperti itu, saya merasa kesulitan untuk beraktifitas. Harusnya saya juga menjaga pola makan. Ah ya tentu saja, kekhawatiran kekhawatiran lain terkait persalinan. Yang sampai saat ini terus mengganggu pikiran.
***
Hari minggu ini langit mendung dan hawa cukup dingin. Tiba tiba terlintas dibenak saya pemandangan pantai. Saya ingin sekali ke pantai dengan cuaca seperti ini. Agak kelam memang tapi rasanya seperti mendamaikan. Deburan ombak, langit mendung, dan air laut yang terlihat kelabu merefleksikan langit diatasnya. Angin yang berembus kencang dan dingin. Saya ingin duduk diam di tepi pantai, meneluk lutut dan menikmati itu semua. Saya lelah sekali sehingga saya hanya ingin duduk. Menanggalkan alas kaki dan membiarkan kaki merasakan tekstur pasir pantai yang lembut.
Saya lupa kapan terakhir kali mengunjungi pantai. Ah ya, saat itu hawa terlalu panas dan sinar matahari terlalu terik. Silau sehingga kurang bisa menikmati suasana.
***
Sudah bulan Desember ya,,, bulan terakhir untuk tahun 2020. Wah saya tak menyangka sebentar lagi pergantian tahun. Seolah tahun ini semua berjalan di tempat. Namun sebenarnya banyak sekali perubahan dan kebiasaan baru yang datang dengan cepat. Tiba tiba kita harus menyesuaikan diri dengan hal hal baru.
***
Seberapa melelahkannya pekerjaan yang saya jalani, setidaknya diatas semua itu ada suatu kepuasan tersendiri saat hari gajian tiba dan bisa mengalokasikannya untuk membeli kebutuhan dan perlengkapan bayi. Senang sekali rasanya saat menyantuh dan menatap satu persatu pakaian mungil yang kelak akan dipakai dede bayi. Karena malas untuk pergi keluar dan memang belum punya waktu luang, akhirnya saya memilih untuk belanja online. Kendati demikian saya cukup puas karena barang yang saya terima semuanya dalam kondisi baik dan sesuai ekspektasi.
Berbelanja online sedikit lebih menguntungkan daripada mendatangi toko offline. Keuntungannya adalah, saya tidak perlu capek capek berjalan mondar mandir dan berdiri lama saat memilih barang. Tapi waktu yang dibutuhkan sama saja. Karena yang namanya perempuan kalau soal belanja banyak sekali pertimbangannya. Hehe.
Tifanny
0 Comments