Memulai Kembali

Mei 20, 2022


 Sepertinya libur lebaran tahun ini menjadi titik balik untuk kita kembali beraktivitas seperti biasa (meski tetap menerapkan protokol kesehatan). Orang orang mudik, berlibur ke tempat wisata, bersekolah, ke kantor, dan... alhamdulillah yang membuat saya bersyukur, ibuk bisa kembali membuka warung. 

Mulanya meski sekolah sudah ramai ibuk belum memutuskan akan membuka warung. Sebab tak ada modal untuk membeli barang dagangan. Namun pekan lalu beberapa anak menanyakan kapan warung di buka? Lantas ibuk membeli beberapa barang dengan bantuan modal dari kakak saya yang kebetulan sedang pulang kampung. Alhamdulillah. Meski masih terbatas menyediakan jajanan ala kadarnya warung dapat di buka dan anak anak SD berdatangan. Bahkan usaha minuman yang sempat saya tutup juga mulai beroperasi lagi per hari ini. 

Saya mendapat dukungan dari kakak, ibuk, dan mas suami untuk kembali berjualan. Maka saya mencoba untuk menyesuaikan diri lagi. Pekerjaan rumah sedikit terbengkalai. Jadi saya harus bisa mengatur waktu agar semuanya dapat tertangani dengan baik.

Sebetulnya sejak dari SMA saya punya impian untuk memiliki sebuah kedai minuman dan toko buku. Saya sangat suka meracik dan membuat kreasi minuman. Tak disangka impian kecil yang sempat terlupakan itu hidup dan perlahan tumbuh. Meski kedai minuman ini belum seperti layaknya kedai minuman yang ada di benak saya, setidaknya sudah di mulai. Saya bermimpi memiliki kedai sederhana dengan desain eksterior dan interior minimalis. Meski kecil dan berada di dalam gang kampung kedai ini tetap menarik minat pembeli untuk berhenti dan melongok ke dalam. Saya juga sangat ingin menjual roti yang saya buat sendiri (artisan bread). Gara gara novel Madre karya Dee Lestari dan film Bread Of Happiness saya jadi tertarik untuk belajar membuat roti. Namun sepertinya untuk menjadi pengrajin roti butuh waktu yang panjang untuk belajar dan mengasilkan roti yang enak. Hmmm :)

You Might Also Like

0 Comments

BLOG ARCHIVES

TIFANNY'S BOOKSHELF

Harry Potter and the Half-Blood Prince
Angels & Demons
Mati, Bertahun yang Lalu
Le Petit Prince: Pangeran Cilik
Di Kaki Bukit Cibalak
Goodbye, Things: Hidup Minimalis ala Orang Jepang
Orang-orang Proyek
Guru Aini
86
Ranah 3 Warna
The Da Vinci Code
Animal Farm
Hacker Rp. 1.702
Mata Malam
City of Thieves
Yang Fana Adalah Waktu
Kubah
Harry Potter and the Sorcerer's Stone
9 Matahari
Kim Ji-Yeong Lahir Tahun 1982

• T I F A N N Y •

•  T I F A N N Y  •
INFJ-T ・ semenjana ・ penikmat musik & es kopi susu ・ pencinta fotografi ・ pecandu internet ・ escapist traveller ・ sentimental & melankolis ・ suka buku & aroma petrichor ・ hobi journaling