Merangkum Karya Polka Wars
April 21, 2018Hari ini selain memperingati Hari Kartini, masyarakat Indonesia juga memperingati Record Store Day. Record Store Day atau yang dikenal juga dengan Hari Rilisan Fisik, menjadi hari yang sangat penting bagi para pelaku industri musik dan penikmat musik. Sebab pada momen RSD ini sejumlah musisi baik yang solo maupun yang tergabung dalam band, grup, atau duo, akan merilis album, EP, atau sekadar merilis single dalam bentuk rilisan fisik. Seperti contohnya, Polka Wars, band indie rock alternative asal Jakarta dikabarkan telah merilis kaset pita yang berisi single andalan mereka dari EP terbarunya (EPNY) Rangkum. Kali ini, Polka Wars menyajikan lagu Rangkum dengan berbagai versi. Nah…salah satu versinya, yaitu Reprise Version, dapat kita dengarkan melalui layanan pemutar musik streaming Spotify maupun Deezer.
Jujur saya sangat menyukai versi ini. kendati demikian, saya tetap tidak bisa memilih mana yang lebih bagus. Versi aslinya ataukah reprise version. Sebab keduanya sama sama bagus dan luar biasa. Rangkum Reprise Version ini disajikan dengan tempo yang lebih pelan, instrumennya lebih kalem. Saya benar benar kecanduan dengan Rangkum versi ini. Suara ketukan drumnya lebih pelan. Sehingga saya bisa menikmati detail suara gitar dan juga keyboardnya. Dan… yang lebih penting adalah, suara vokal bang Karaeng Adjie.
Usai penggarapan album Axis Mundi, mereka mendapat kesempatan terbang ke New York berkat memenangkan sebuah kompetisi yang diadakan oleh Converse, Rubber Tracks pada tahun 2015. Disana mereka diberi kesempatan merekam beberapa lagu yang akhirnya pada 25 September 2017, dirilislah sebuah entitas pendek bertajuk EP NY. Dalam EP NY lagu Rangkum menjadi pembuka yang sempurna. Oh yaa… lagu Rangkum ini menjadi satu satunya lagu berlirik bahasa Indonesia milik Polka Wars loh. Rupanya tanggapan masyarakat akan karya Polka Wars ini sangat luar biasa. Beberapa media online menobatkan Rangkum sebagai lagu terbaik di sepanjang tahun 2017. Tak hanya itu, berkat video clip Rangkum, mereka kembali masuk di Indonesian Choice Awards. Setelah taun 2016, di ICA 3.0 mereka menjadi salah satu nominasi breakthrough artist of the year, kini mereka menjadi nominee untuk kategori music video of the year.
Bicara soal video clip Rangkum, saya merasa video ini sangat keren. Awalnya saya tak tahu dengan apa yang terjadi. Ada seorang lelaki yang mulanya menggerak gerakkan tangannya. Seolah itu terjadi bukan karena kehendaknya. Sampai pada akhirnya gerakan tubuhnya menyatu dengan alunan musik Rangkum. Ia menari sambil terus menyusuri jalanan. Bermula dari tepi lintasan kereta api, menysuri gang gang sepi, dan tiba di sebuah rumah. Yang mana di rumah itu sedang dalam suasana duka. Terlihat di rumah itu orang orang berkumpul dengan raut wajah yang menyiratkan kesedihan. Tapi hanya laki laki itu yang tersenyum dan masih menari. Kemudian ia menutup gerakannya dengan satu gerakan menjatuhkan tubuhnya. Ternyata lelaki itu sudah meninggal. Bisa disimpulkan bahwa tadi adalah bagian dari jiwanya yang sudah lepas dari jasadnya.
Saya mendukung penuh video clip ini. Selain memang jalan kisahnya unik, pengambilan gambarnya juga sangat bagus. Dan yang lebih penting dari itu, lagu ini sangat berkesan bagi saya. pastinya juga bagi para penikmat musik Polka Wars lainnya. Semoga karya sebagus ini mendapat penghargaan di ICA 5.0 nanti yang akan diselenggarakan pada tanggal 29 April 2018 di Net tv. Aamiin.
0 Comments